Mataram NTB - - Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, M.Sc. mengumumkan Program Studi (Prodi) terbaru Akademi Komunitas Olat Maras (AKOM) Sumbawa yaitu Teknik Energi Terbarukan (TET).
Hal itu disampaikan pada saat menghadiri dan memberikan sambutan pada acara Dies Natalis 44 ke-7 Akademi Komunitas Olat Maras (AKOM) di Aula Tengah Pendopo Gubernur pada Jum'at (09/06/2023).
"PT.AMNT punya banyak kebutuhan untuk mengoperasikan alat berat, juga pembangunan lainnya. Untuk mengoperasikan itu apa harus orang dari luar daerah? oleh karena itu pemerintah sepakat untuk punya kanal akademi komoditas diperuntukkan bagi anak-anak yang ingin langsung bekerja, " ucap Bang Zul dalam sambutannya.
Pembangunan juga harus dimaknai sebagai progres besar untuk mengupgrade kemampuan, maka ia juga menjelaskan bahwa tidak ada gunanya pertumbuhan ekonomi NTB mencapai 10%, GDP meningkat pesat kalau untuk mengoperasikan alat besar saja butuh orang luar.
"Selamat kepada AKOM, walaupun kampus swasta namun dapat lulusan dan juga mengelola keuangan dengan kondisi keuangan yang sehat dan sangat baik ditengah kondisi ekonomi saat ini. Semoga ini menjadi langkah awal yg luar biasa untuk AKOM, "tutup Gubernur.
Direktur AKOM, Ahmad Jaya, S.Pd., M.T juga menyampaikan bahwa dengan adanya industri di Sumbawa terutama di bidang alat penyerapan terhadap mahasiswa kami sangat luar biasa.
"Jadi sekarang pun sangat banyak sekali peminat dari mahasiswa kami karena memang diserap oleh perusahaan. Alhamdulillah terima kasih kepada perusahaan mitra-mitra yang telah mendukung, " ucapnya.
Acara ini juga di rangkai dengan : Penandatanganan nota kesepahaman antara AKOM Sumbawa dengan PT United Equipment Indonesia tentang pembangunan bidang pendidikan penelitian pengabdian kepada masyarakat, peningkatan sumber daya manusia dan pengembangan produk. Kemudian Penandatanganan Nota kesepahaman antara AKOM dengan PT Bank Negara Indonesia (persero) Tbk kantor cabang sumbawa besar, tentang Ekosistem keuangan Perguruan Tinggi.
Baca juga:
Enam Lapak Di Mataram Dilalap Si Jago Merah
|
Dilanjutkan dengan penyerahan surat keputusan menteri tentang izin pembukaan Program Studi Energi Terbarukan program Diploma Dua pada AKOM yang diselenggarakan oleh Yayasan Dea Mas yang diserahkan oleh kepala LLDIKTI wilayah 8 kepada Direktur AKOM. (Adb)