DPW CMMI Provinsi NTB Gelar Dialog Publik Dengan Tema "Refleksi Hari Sumpah Pemuda; Perspective Pemuda Tentang NTB Gemilang

Mataram - Dewan Pimpinan Wilayah Cendekia Muda Muslim Indonesia (DPW CMMI) Provinsi Nusa Tenggara Barat gelar dialog publik di caffe 7 tujuh, Jl. merdeka raya kota Mataram dengan tema dialog publik yang diangkat “Refleksi Hari Sumpah Pemuda; Perspektif Pemuda Tentang NTB Gemilang” pada senin, (31/10).

Dialog Publik tersebut diawali dengan pengantar oleh Dr. (c) Yorman, M.Pd selaku ketua umum DPW CMMI NTB, beliau memperkenalkan sejarah singkat Cendekia Muda Muslim Indonesia, Yorman juga menyampaikan bahwa dialog tersebut bukan sebagai bentuk kritikan terhadap pemerintah provinsi NTB, namun sebagai refleksi sejauh mana program unggulan Pemerintah Provinsi NTB dijalankan.

Sementara itu CMMI NTB juga mengundang tiga narasumber dalam dialog tersebut untuk menyampaikan pandangan mereka terkait program Gubernur NTB, yaitu program “NTB Gemilang” tidak tanggung-tanggung narasumber yang diundang diantaranya Taufan Abadi SH., MH akademisi UNRAM dan UNW, H. Baihaqi, ST ketua DPD KNPI Provinsi NTB, dan Dr. Muhtadi Hairi, M.Pd selaku ketua bidang pemuda Dispora NTB.

Dalam hal Ini, Narasumber Pertama Taufan Abadi SH., MH akademisi UNRAM dan UNW Mataram, menyentuh dan Mengkritik kebijakan gubernur NTB  yang belum stabil dalam mewujudkan provinsi Nusa Tenggara Barat, dan ada beberapa progaram gubernur Nusa Tenggara Barat belum terealisasi dengan sempurna. 

Dalam paparan narasumber Baihaqi, ST selaku ketua DPD KNPI Provinsi NTB, mengajak seluruh generasi muda yang memiliki pikiran yang invosi dan kreatif untuk membangun NTB demi keberlangsungan hidup genarasi muda. 

Paparan narasumber Dr. Muhtadi Hairi, M.Pd selaku ketua bidang pemuda Dispora NTB. Mengajak pemuda NTB berkaloboratif dan komunikasi untuk membangun bersama NTB. 

Ke tiga narasumber tersebut menyampaikan materi peran pemuda dalam program unggulan “NTB Gemilang” sesuai dengan perspektif di bidang masing-masing, sehingga dialog tersebut berjalan dengan lancar dengan berbagai perspektif yang berbeda. ***